- July 16, 2021
- Posted by: ISSF
- Category: Insight
PROGRAM Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER) menjadi salah satu dasar dalam keberlanjutan sosial dari praktek usaha korporasi terhadap masyarakat.Hal itu pun menjadi perhatian forum Indonesian Social Sustainability Forum (ISSF) yang secara khusus menggelar diskusi virtual dalam format webinar bertajuk Keberlanjutan Sosial Melalui Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER) 2021, Kamis (15/7).
“Dengan tema ini membuktikan ISSF hadir dan tetap fokus dalam memberikan wawasan terkait kinerja perusahaan pada pengelolaan lingkungan hidup,” kata Ketua Umum ISSF Sudarmanto dalam webinar yang diikuti 368 peserta dari 90 perusahaan itu.Materi yang diangkat dalam webinar itu menyangkut Permen KLHK No. 1 tahun 2021 yang merupakan peraturan baru tentang Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER).Adapun materi lainnya yang diangkat dalam webinar juga meliputi teknis penilaian dalam aspek pemberdayaan masyarakat, stakeholder engagement, dan daya tanggap kebencanaan serta best practice dari perusahaan peraih PROPER emas tahun 2020.
CSR superintendent dari PT Mitrabara Adiperdana I Gede Agus Supraunda yang jadi peserta webinar mengatakan, sosialisasi mengenai penilain PROPER memang perlu terus dilakukan agar perusahaan bisa memenuhi kriteria sampai level PROPER Emas.”Ini membuka wawasan baru karena PROPER tiap tahun kebijakannya berubah dan semakin menuju kearah positif sehingga perusahaan kami dapat belajar untuk mengejar ketertinggalan dari webinar yang digelar ini”, jelas I Gede.CSR officer dari PT Mitrabra Adiperdana Egosonie Enggar Bastiar mengatakan, webinar itu makin memperkuat pihaknya dalam menjalin kolaborasi dengan banyak pihak untuk memberdayakan masyarakat.Narasumber dalam webinar itu diantaranya adalah Ketua Sekretariat PROPER yang saat ini juga menjabat sebagai PLT Dirjen PPKL KLHK Sigit Reliantoro RI,Tim Teknis PROPER yang juga sekaligus Ketua Departemen PSDK UGM Krisdyatmiko, Kepala Divisi CSR PT Adaro Energy Okty Damayanti,dan Senior Manager Corporate Communication PT Badak NGL Yuli Gunawan. (RO/OL-7)