Menjaga Bumi, Menjaga Manusia. Pentingnya Social Sustainability

Biasanya, ketika mendengar kata keberlanjutan, kebanyakan orang berpikir tentang hal-hal yang berkaitan dengan alam, seperti berbagai jenis energi atau pengelolaan limbah. Namun, ada bagian lain yang sama pentingnya tetapi sering terlewatkan, yaitu keberlanjutan dari perspektif manusia. Gagasan ini semakin dikenal di sekolah-sekolah dan peraturan di seluruh dunia, dan hadir dengan cara berpikir baru yang lebih mudah dipahami.

Poin utamanya adalah kita tidak dapat berbicara tentang masa depan yang langgeng jika masyarakat tidak aman, diperlakukan secara adil, dan mampu menangani masalah yang muncul. Isu-isu besar seperti perubahan cuaca, bencana alam, atau masalah sosial bukan hanya tentang hal-hal fisik, tetapi juga tentang bagaimana masyarakat menjalani kehidupan sehari-hari. Bagaimana sebuah kota mengatasi banjir, bagaimana masyarakat saling membantu di masa sulit, atau bagaimana sumber daya dibagi secara adil untuk semua orang itulah inti dari keberlanjutan sosial.

Cara berpikir baru ini menyoroti bahwa keberlanjutan sosial adalah tentang menciptakan tempat tinggal yang aman, memberikan kesempatan yang sama, memperkuat persatuan di antara masyarakat, dan membuat kehidupan menjadi lebih baik. Dengan kata lain, keberlanjutan sosial adalah tentang bagaimana kita dapat menciptakan komunitas yang tidak hanya dapat bertahan hidup, tetapi juga tumbuh bersama bahkan ketika menghadapi berbagai bahaya.

Bagi mereka yang membuat aturan, perusahaan, dan komunitas, cara berpikir ini dapat menjadi panduan yang bermanfaat. Ini mengingatkan kita bahwa keberlanjutan bukan hanya tentang menanam pohon atau mengurangi polusi, tetapi juga tentang menciptakan komunitas yang mencakup semua orang, kuat, dan merasa memiliki satu sama lain.

Jadi, ketika berbicara tentang keberlanjutan, jangan lupa bukan hanya Bumi yang perlu dilindungi, tetapi juga orang-orang yang hidup di dalamnya.